Idaho Senin, 7 juni 2010, sekitar jam 15.10, orang-orang
yang tinggal di kota Twin Falls merasa ada sesuatu yang sangat
berat mendarat diatap rumah mereka, tidak hanya di atap rumah, di mall,
pusat kota, bahkan di kantor polisi, meskipun peristiwa itu sangat mengejutkan
warga Twin Falls tapi penyebabnya masih menjadi misteri. Kepolisian
setempat menerima ratusan telepon yang mengatakan terjadi ledakan yang sangat
besar dari Five Street di utara kota, tapi tidak
seorangpun yang tahu penyebabnya. Petugas di Joslin Field, Magic Valley
Regional Airport sama sekali tidak mendengar ledakan tersebut, apalagi apa
yang menyebabkannya. Dugaan sementara pesawat yang terbang dari pangkalan
Mountain Home Air Force yang menyebabkan fenomena ini.
Texas, juni 2010, penduduk West Dallas
mencari jawaban penyebab ledakan-ledakan misterius yang terjadi dimalam hari. Apa
penyebabnya dan dari mana asalnya sangat misterius dan menjadi perbincangan
diseluruh penjuru kota.
Berikut ini sebagian pengakuan penduduk dari kota West Dallas, Amerika Serikat, mengenai ledakan ledakan misterius yang terjadi hampir setiap malam di atas kota mereka. Penduduk melaporkan ledakan itu berasal dari arah yang berbeda beda.
"Sangat menakutkan karena kami tidak tahu apa itu, kadang
keras, kadang sangat keras". "Itu seperti getaran gempa bumi".
"Itu sangat keras, membuat rumah-rumah kami bergetar". "ini
menjadi suatu misteri, ledakan misterius dari West Dallas".
"Kami mendengar ledakan-ledakan besar, dan tidak seorangpun tahu
penyebabnya". "Jendela-jendela bergetar, orang-orang terkejut
dan terbangun dari tidurnya, kadang terjadi ketika malam sudah sangat
larut".
Ledakan ledakan serupa juga dilaporkan pernah terjadi dibeberapa tempat lain dipenjuru dunia.
- Oregon - 28 maret 2010
- Louisania- 8 Maret 2010
- Vancouver17 April 2009
- East Coast 29 Maret 2009
- Tasmania 21 Maret 2009
- South Carolina 20 maret 2009
- Ohio, The Ashtabula County 18 Maret 09
- Alabama 12 Maret 2009
- New York 16 Maret 2009 7 Maret 2009, 9 Maret 2009
- California 4 Maret 2009
- Florida 19 Februari 2009
- Australia- 5 Februari 2009 sampai 18 Februari 2009
- Texas 15 Februari 2009
Indonesia 6 Januari 2011
Suara ledakan di sekitar Jalan Urip Sumoharjo, Kediri, terdengar sangat keras
sekali. Bahkan ledakan di langit Kediri 2011 yang belum diketahui asalnya itu
terdengar warga hingga radius 1 kilometer. Apakah ledakan di langit Kediri
ini UFO? Sumber ledakan keras yang mengagetkan warga Jalan Urip Sumoharjo, Kota
Kediri, Kamis (6/1/2011) kemarin ternyata masih misterius. Akibat suara ledakan
tersebut, beberapa warga mengaku rumahnya mengalami kerusakan meski tidak
begitu parah. Suara ledakan keras mengagetkan warga di jalan Urip
Sumoharjo, Kelurahan Manisrenggo, Kecamatan Kota, Kota Kediri, sekitar pukul
14.00 WIB, Kamis (6/1/2011) kemarin. Kerasnya suara ledakan bahkan terdengar
hingga radius 1 kilometer, dan sempat menggetarkan sejumlah bagian rumah warga. Dan
sampai saat ini suara ledakan tersebut masih misterius. Apa sumbernya dan dari
mana.
Penjelasan Alternatif
Jadi siapakah yang bertanggung jawab terhadap fenomena ini, apakah uji coba militer, meteor, pesawat jet, atau mahluk ekstraterestrial (UFO). Saya merangkum beberapa alternatif penyebab ledakan ledakan ini. tidak semua ledakan ledakan yang tercatat diatas memiliki proses dan ciri-ciri yang sama, bisa disimpulkan ada beberapa penyebab terjadinya fenomena ini.
Sonic Boom
Sonic boom adalah suara ledakan yang diasosiasikan dengan getaran gelombang yang terbentuk dari objek yang melintasi udara dengan kecepatan melebihi kecepatan suara. Sonic boom menimbulkan suatu akumulasi energi suara, yang menyebabkannya terdengar seperti sebuah ledakan.
Pada beberapa kasus, sangat mungkin ledakan misterius di langit berasal dari fenomena ini. Beberapa otoritas militerpun mengklarifikasi adanya latihan jet-jet supersonik ketika ledakan itu terjadi. Tetapi sebagian besar ledakan misterius ini terjadi jauh dari pangkalan militer, dan tidak ada pernyataan dari pihak militer yang menyatakan mereka sedang melakukan latihan terbang didaerah tersebut.
"Ciri-cirinya seperti meteor. Meteor bisa seperti itu," jelas Kepala Observatorium Bosscha Taufik Hidayat melalui telepon, Kamis (8/10/2009). Menurut dia, meteor bisa menimbulkan efek ledakan kalau berukuran cukup besar dan cukup padat. Asap itu seperti jejak dan bola api terjadi karena dalam keadaan kencang, kemudian pecah menjadi beberapa segmen. Ledakan ini pun menimbulkan getaran karena dia menimbulkan gelombang kejut," terangnya.
Namun Kepala Planetarium Bosscha tidak setuju dengan pendapat ini. Ini kutipan dari okezone.
Kepala Planetarium Boscha, Moedji Raharto menilai kecil kemungkinan jika benda yang menghasilkan ledakan keras tersebut berasal dari benda asing atau meteor. "Karena pasti akan berpapasan dengan alat orbit bumi. Di mana pukul 10.00-11.00 kepala bumi sedang berada di lintasan sejajar dengan matahari. Kalaupun ada, pasti benda tersebut akan meledak di angkasa," kata Moedji saat dihubungi okezone di Jakarta, Kamis (8/10/2009). Apalagi, lanjut Moedji, sangat jarang terjadi ada meteor yang masuk ke bumi pada pagi hari.
Pada tanggal 23 Oktober 2009, NASA lewat websitenya mengkonfirmasi bahwa ledakan yang terdengar di Bone adalah sebuah asteroid (meteor) dengan diameter sekitar 10 meter dengan kuat ledakan sekitar 10 kiloton. Sisa-sisa meteor tersebut tidak ditemukan karena diperkirakan jatuh ke laut.
Ada satu ciri khas ledakan yang ditimbulkan oleh meteor yang masuk ke atmosfer bumi, yaitu adanya mineral ekstraterestrial dan asap, kasus di Bone jelas menyisakan asap tipis memanjang di langit, meskipun mineral ekstraterestrialnya jatuh ke laut atau habis terbakar. masalahnya dibeberapa kasus ledakan dari langit, tidak menghasilkan asap maupun material ekstraterestrial.
HAARP adalah sebuah proyek militer dari angkatan udara Amerika Serikat, bertempat di Gakona Alaska. Salah satu stasiun HAARP ini terdiri dari 360 antena. Masing-masing antena menghasilkan daya pancar minimal sebesar 10.000 watt. Dan jika semua antena ini dinyalakan secara bersama-sama, maka akan menghasilkan 3,6 juta watt hingga milyaran watt. Gelombang radio tersebut dipancarkan ke atas, ke lapisan luar atmosfir. “menembakkan” gelombang radio frekuensi dari yang sangat rendah hingga yang sangat tinggi keatas atmosfir. Salah satu efeknya akan mempengaruhi ionosfir dan stratosfir menjadi hangat, menciptakan awan dan merubah iklim dunia.
Gelombang yang dihasilkan oleh HAARP secara simultan bergerak di ionosfer, menciptakan gelombang yang mampu menempuh jarak sangat jauh, melewati troposfer dan melakukan penetrasi terhadap objek objek yang berada di permukaan bumi, untuk mencari bunker bawah tanah, terowongan rahasia, atau berkomunikasi dengan kapal selam.
Gelombang radio yang dilepaskan oleh HAARP ke ionosfer, mampu menciptakan badai petir, mampu mencapai permukaan bumi dan menyebabkan kerusakan pada jalur komunikasi kabel, maupun jaringan listrik, bahkan menimbulkan efek ke tubuh manusia, lebih jauh lagi HAARP diklaim mampu mempengaruhi pikiran dan perilaku manusia.
Gelombang-gelombang frekuensi tinggi yang dilepaskan oleh HAARP menyebabkan distorsi yang menjalar di lapisan Ionosfer. Hal inilah yang oleh sebagian kalangan diangggap pemicu munculnya ledakan-ledakan misterius dari langit.
Inti bumi terbentuk dari inti besi yang sangat padat, dikelilingi oleh magma cair dengan ketebalan ribuan kilometer. Logikanya sesuatu yang cair bergerak berputar akan menghasilkan gaya sentrifugal yang akan menyebabkan tekanan sangat besar ke kerak bumi. Hal ini dengan mudah akan menyebabkan bumi hancur berkeping keping. Pada kenyataannya bumi menggunakan letusan gunung berapi, geyser, gempa bumi untuk mengeluarkan tekanan itu sedikit demi sedikit.
Sebenarnya yang terjadi perputaran inti bumi bergerak berlawanan arah dengan rotasi planet, dan pertemuan dua gaya tadi menyebabkan pergerakan medan magnet bumi yang terukur. Skyquakes adalah fenomena alami yang terjadi akibat harmoni gaya yang muncul akibat perputaran sentrifugal inti bumi yang bergerak jauh dari inti bumi menuju lapisan atas permukaan bumi, gaya itu berwujud gelombang ultrasonic dan frekuensi elektromagnetik. Pergerakan gelombang ini ketika mencapai permukaan bumi akan memunculkan suara menyerupai ledakan sesaat setelah membentur lapisan atmosfer, disini langit berfungsi sebagai papan pemantul suara dan medan pengeras suara ledakan gelombang tadi.
Kita akan beranggapan suara ledakan itu berasal dari langit, memang tidak salah, tetapi sumber suara tadi justru berasal dari inti bumi.
(coupmedia.org /beforeitsnews.com / en.wikipedia.org )
Yang Lain di Metronome
Misteri Kasus Lizzie Borden
Misteri Penampakan Sempurna UFO Santa Clarita
Sonic boom adalah suara ledakan yang diasosiasikan dengan getaran gelombang yang terbentuk dari objek yang melintasi udara dengan kecepatan melebihi kecepatan suara. Sonic boom menimbulkan suatu akumulasi energi suara, yang menyebabkannya terdengar seperti sebuah ledakan.
Ketika suatu objek melintasi udara, akan menyebabkan terbentuknya tekanan
gelombang di depan dan dibelakang objek, menyerupai gelobang air yang
dihasilkan perahu yang bergerak. Ketika objek bergerak dengan kecepata
suara, gelombang ini juga bergerak dengan kecepatan suara, ketika objek
bergerak semakin cepat, gelombang ini tertekan ke satu arah. sehingga menimbulkan gelombang
kejut tunggal. Kecepatan minimum untuk memunculkan fenomena ini
adalah Mach 1, sekitar 1225 km/jam.
Pada beberapa kasus, sangat mungkin ledakan misterius di langit berasal dari fenomena ini. Beberapa otoritas militerpun mengklarifikasi adanya latihan jet-jet supersonik ketika ledakan itu terjadi. Tetapi sebagian besar ledakan misterius ini terjadi jauh dari pangkalan militer, dan tidak ada pernyataan dari pihak militer yang menyatakan mereka sedang melakukan latihan terbang didaerah tersebut.
Meteor
Kasus ledakan misterius di Sulawesi, Pada tanggal 8 Oktober 2009, sekitar pukul 11.00 WITA, warga kabupaten Bone mendengar sebuah ledakan di langit disertai asap memanjang yang menggantung selama beberapa menit.
Kepala peneliti utama astrofisika lembaga penerbangan dan antariksa nasional
(lapan), Dr Thomas Jamaluddin kepada detikcom mengatakan sejak awal bahwa
sumber ledakan tersebut kemungkinan adalah meteorit. Ini kutipannya.
"Kan ada ledakan dan cahaya membara,
analisis sementara itu meteorit yang jatuh dan bergesekan dengan lapisan
atmosfir," kata peneliti utama astronomi-astrofisika Lembaga Penerbangan
dan Antariksa Nasional (Lapan) Dr Thomas Jamaluddin kepada detikcom, Kamis
(8/10/2009). "Pendapat Lapan ini didukung oleh
kepala Observatorium Bosscha, Taufik Hidayat. Ini kutipan dari detikcom :
"Ciri-cirinya seperti meteor. Meteor bisa seperti itu," jelas Kepala Observatorium Bosscha Taufik Hidayat melalui telepon, Kamis (8/10/2009). Menurut dia, meteor bisa menimbulkan efek ledakan kalau berukuran cukup besar dan cukup padat. Asap itu seperti jejak dan bola api terjadi karena dalam keadaan kencang, kemudian pecah menjadi beberapa segmen. Ledakan ini pun menimbulkan getaran karena dia menimbulkan gelombang kejut," terangnya.
Namun Kepala Planetarium Bosscha tidak setuju dengan pendapat ini. Ini kutipan dari okezone.
Kepala Planetarium Boscha, Moedji Raharto menilai kecil kemungkinan jika benda yang menghasilkan ledakan keras tersebut berasal dari benda asing atau meteor. "Karena pasti akan berpapasan dengan alat orbit bumi. Di mana pukul 10.00-11.00 kepala bumi sedang berada di lintasan sejajar dengan matahari. Kalaupun ada, pasti benda tersebut akan meledak di angkasa," kata Moedji saat dihubungi okezone di Jakarta, Kamis (8/10/2009). Apalagi, lanjut Moedji, sangat jarang terjadi ada meteor yang masuk ke bumi pada pagi hari.
Pada tanggal 23 Oktober 2009, NASA lewat websitenya mengkonfirmasi bahwa ledakan yang terdengar di Bone adalah sebuah asteroid (meteor) dengan diameter sekitar 10 meter dengan kuat ledakan sekitar 10 kiloton. Sisa-sisa meteor tersebut tidak ditemukan karena diperkirakan jatuh ke laut.
Ada satu ciri khas ledakan yang ditimbulkan oleh meteor yang masuk ke atmosfer bumi, yaitu adanya mineral ekstraterestrial dan asap, kasus di Bone jelas menyisakan asap tipis memanjang di langit, meskipun mineral ekstraterestrialnya jatuh ke laut atau habis terbakar. masalahnya dibeberapa kasus ledakan dari langit, tidak menghasilkan asap maupun material ekstraterestrial.
HAARP (The High Frequency
Active Auroral Research Program)
HAARP adalah sebuah proyek militer dari angkatan udara Amerika Serikat, bertempat di Gakona Alaska. Salah satu stasiun HAARP ini terdiri dari 360 antena. Masing-masing antena menghasilkan daya pancar minimal sebesar 10.000 watt. Dan jika semua antena ini dinyalakan secara bersama-sama, maka akan menghasilkan 3,6 juta watt hingga milyaran watt. Gelombang radio tersebut dipancarkan ke atas, ke lapisan luar atmosfir. “menembakkan” gelombang radio frekuensi dari yang sangat rendah hingga yang sangat tinggi keatas atmosfir. Salah satu efeknya akan mempengaruhi ionosfir dan stratosfir menjadi hangat, menciptakan awan dan merubah iklim dunia.
Kita semua tahu, bahwa bumi dikelilingi oleh lapisan atmosfer. Troposfer
menjadi lapisan terendah dengan ketinggian 16km, stratosfer 16-48 Km, diatas 48
Km ada lapisan ionosfer hingga ketinggian 350 km, sabuk Van Allen berada
dilingkaran setelahnya untuk melindungi bumi dari benda benda
estraterestrial.
Gelombang yang dihasilkan oleh HAARP secara simultan bergerak di ionosfer, menciptakan gelombang yang mampu menempuh jarak sangat jauh, melewati troposfer dan melakukan penetrasi terhadap objek objek yang berada di permukaan bumi, untuk mencari bunker bawah tanah, terowongan rahasia, atau berkomunikasi dengan kapal selam.
Gelombang radio yang dilepaskan oleh HAARP ke ionosfer, mampu menciptakan badai petir, mampu mencapai permukaan bumi dan menyebabkan kerusakan pada jalur komunikasi kabel, maupun jaringan listrik, bahkan menimbulkan efek ke tubuh manusia, lebih jauh lagi HAARP diklaim mampu mempengaruhi pikiran dan perilaku manusia.
Gelombang-gelombang frekuensi tinggi yang dilepaskan oleh HAARP menyebabkan distorsi yang menjalar di lapisan Ionosfer. Hal inilah yang oleh sebagian kalangan diangggap pemicu munculnya ledakan-ledakan misterius dari langit.
Gelombang Ultrasonik dari Inti Bumi.
Inti bumi terbentuk dari inti besi yang sangat padat, dikelilingi oleh magma cair dengan ketebalan ribuan kilometer. Logikanya sesuatu yang cair bergerak berputar akan menghasilkan gaya sentrifugal yang akan menyebabkan tekanan sangat besar ke kerak bumi. Hal ini dengan mudah akan menyebabkan bumi hancur berkeping keping. Pada kenyataannya bumi menggunakan letusan gunung berapi, geyser, gempa bumi untuk mengeluarkan tekanan itu sedikit demi sedikit.
Sebenarnya yang terjadi perputaran inti bumi bergerak berlawanan arah dengan rotasi planet, dan pertemuan dua gaya tadi menyebabkan pergerakan medan magnet bumi yang terukur. Skyquakes adalah fenomena alami yang terjadi akibat harmoni gaya yang muncul akibat perputaran sentrifugal inti bumi yang bergerak jauh dari inti bumi menuju lapisan atas permukaan bumi, gaya itu berwujud gelombang ultrasonic dan frekuensi elektromagnetik. Pergerakan gelombang ini ketika mencapai permukaan bumi akan memunculkan suara menyerupai ledakan sesaat setelah membentur lapisan atmosfer, disini langit berfungsi sebagai papan pemantul suara dan medan pengeras suara ledakan gelombang tadi.
Kita akan beranggapan suara ledakan itu berasal dari langit, memang tidak salah, tetapi sumber suara tadi justru berasal dari inti bumi.
Yang Lain di Metronome
Misteri Kasus Lizzie Borden
Misteri Penampakan Sempurna UFO Santa Clarita
Just desire to say your article is as surprising.
ReplyDeleteThe clearness in your post is simply great and i can assume
you're an expert on this subject. Fine with your permission let me to grab your feed to keep updated with forthcoming post. Thanks a million and please carry on the gratifying work.
Look at my website ... Words With Friends help
My web-site ; scrabble solver
Thanks for visiting my blog, to get my update you can like my facebook page, or i can sent email to notify my update, btw i'm not that great, i still need a lot to learn :)
Deletefuck you all :)
Delete